TINJAUAN KEBUTUHAN BAHAN AJAR DAN PERMASALAHAN PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA PERTIWI 1 PADANG

Authors

  • Lilis Marlina Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Lufri Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36709/ampibi.v9i2.117

Keywords:

Kebutuhan, Permasalahan, Pembelajaran, Bahan Ajar

Abstract

Ketersediaan bahan ajar merupakan salah satu komponen penting dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah menguraikan hasil angket kebutuhan bahan ajar dan permasalahan pembelajaran oleh peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 68 peserta didik SMA Pertiwi 1 Padang. Instrument penelitian ini menggunakan angket analisis yang disajikan pada platform google dan lembar wawancara. Pengumpulan data dengan menyebarkan angket analisis kebutuhan bahan ajar. Dalam proses pembelajaran, peserta didik lebih dominan mendengarkan penjelasan guru saat menggunakan bahan ajar dengan hal demikian membuat peserta didik merasa bosan bahkan tidak memperhatikan materi yang diajarkan guru sehingga, nilai yang diperoleh peserta didik pun tidak mencapai kriteria ketercapaian tujuan pem-belajaran (KKTP). Dari hasil penelitian diketahui bahwa bahan ajar yang banyak tersedia adalah buku paket. Peserta didik menginginkan bahan ajar altenatif untuk memahami materi biologi berupa e-booklet dengan kriteria 1) materi yang singkat, padat dan jelas, 2) berwana pada setiap halaman, 3) mudah diakses melalui HP/Smartphone, 4) dilengkapi gambar, 5) kecil, ringan, dan praktis. Hasil analisis diharapkan dapat dijadikan dasar dalam mengembangkan bahan ajar yang inovatif sesuai kebutuhan peserta didik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aisyah, S., Noviyanti, E., & Triyanto, T. (2020). Bahan ajar sebagai bagian dalam kajian problematika pembelajaran bahasa indonesia. Jurnal Salaka: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya Indonesia, 2(1). https://doi.org/10.33751/jsalaka.v2i1.1838

Arsih, F., Fitri, R., & Yogica, R. (2017). Validitas Panduan Praktikum Fisiologi Hewan Berbasis Keterampilan Proses Sains untuk Mahasiswa Jurusan Biologi Universitas Negeri Padang. Bioeducation Journal, 1(2), 68-77. http://repository.unp.ac.id/id/eprint/24580

Fajrina, S., & neviyarni, S. (2019). Peranan ingatan serta implikasinya dalam proses pembelajaran. Jurnal Pendidikan Rokania, 4(1), 35-48. https://e-jurnal.stkiprokania.ac.id/index.php/jpr/article/view/189

Faradila, C., Lubis, M. D. A. K., Depari, S. P., & Jamaludin, J. (2023). Eksplorasi Media Pembelajaran Ppkn Melalui Pop Up Book Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru SMP. Kompetensi, 16(2), 465-476. https://doi.org/10.36277/kompetensi.v16i2.201

Fauzi, S. A., & Mustika, D. (2022). Peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran di kelas v sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 2492-2500.

Fendri, A., Lufri, L., & Yogica, R. (2018). Development of Interactive Multimedia Using Macromedia Flash Equipped Drill Method about Human Digestive System Material for Students Grade XI. Bioeducation Journal, 2(2), 197-207. https://doi.org/10.24036/bioedu.v2i2.112

Fujiawati, F. S. (2016). Pemahaman konsep kurikulum dan pembelajaran dengan peta konsep bagi mahasiswa pendidikan seni. JPKS (Jurnal Pendidikan dan Kajian Seni), 1(1).

http://ejournal.upi.edu/index.php/jpmanper

https://doi.org/10.22219/jinop.v3i1.4281

https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.5113

https://doi.org/10.32531/jsoscied.v5i2.545

https://doi.org/10.58344/jmi.v2i6.284

Huda, N., Marzal, J., Novferma, Frianto, A., Romundza, F., & Fitroh, W. (2021). Pembuatan Video Pembelajaran Animasi Mengunakan Animaker Untuk Mendukung Kemampuan Literasi Teknologi Pada Guru SMP. Journal UNJ. 2(1), 218.

Jainiyah, J., Fahrudin, F., Ismiasih, I., & Ulfah, M. (2023). Peranan Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Multidisiplin Indonesia, 2(6), 1304-1309.

Jannah, S. N., & Sontani, U. T. (2018). Sarana dan prasarana pembelajaran sebagai faktor determinan terhadap motivasi belajar siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 3(1), 210.

Lufri. (2007). Strategi Pembelajaran Biologi. Padang: UNP PRESS.

Mella, B., Wulandari, I. G. A. A., & Wiarta, I. W. (2022). Bahan ajar digital interaktif berbasis problem based learning materi keragaman budaya. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 6(1), 127-136.

Mulyasa, E. (2009). Menjadi Guru Profesional menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja (Ros-dakarya).

Nahria, N. (2019). Pengembangan Media Pembelajaram Berbasis Booklet Pada Materi Hidrolisis. Banda Aceh: Garamdi MA Babun Najah.

Pane, A., & Dasopang, M. D. (2017). Belajar dan pembelajaran. Fitrah: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333-352. http://dx.doi.org/10.24952/fitrah.v3i2.945

Panggabean, Nurul H., & Amir D. (2020). Desain Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Sains. Medan: Yayasan Kita Menulis.

Selaras, G. H., Anhar, A., & Sumarmin, R. (2013). Hubungan multiple intelligences dengan hasil belajar biologi siswa kelas X SMAN di kota Padang. Kolaboratif, 1(1), 22-23.

Sunhaji, S. (2014). Konsep manajemen kelas dan implikasinya dalam pembelajaran. Jurnal Kependidikan, 2(2), 30-46. https://doi.org/10.24090/jk.v2i2.551

Syamsurizal, S., & Ardianti, R. (2021). Booklet sistem koordinasi sebagai suplemen bahan ajar biologi kelas XI SMA/MA. Journal for Lesson and Learning Studies, 4(3), 404-410.

Tambunan, L., & Tambunan, J. (2023). Pengembangan bahan ajar e-modul matematika berbantuan aplikasi Canva pada materi grafik fungsi eksponen dan logaritma. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 1029-1038. https://doi.org/10.31004/cendekia.v7i2.2212

Trianto. (2013). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, Konsep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Wahid, L. A., & Hamami, T. (2021). Tantangan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam dan Strategi Pengembangannya dalam Menghadapi Tuntutan Kompetensi Masa Depan. J-PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 8(1).

Wahyudi, A. (2022). Pentingnya Pengembangan Bahan Ajar Dalam Pembelajaran IPS. JESS: Jurnal Education Social Science, 2(1), 51-61. http://ejournal.iain-tulungagung.ac.id/index.php/epi/index

Winatha, K. R., Suharsono, D. N., Agustini, K., & Si, M. (2018). Pengembangan E-modul Interaktif Berbasis Proyek Pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Kelas X di SMK TI Bali Global Singaraja. Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia, 8(1), 53-54.

Wowor, E. C., Tumewu, W. A., & Mokalu, Y. B. (2022). Implementasi Repetitive Method Melalui Kegiatan Refleksi Dalam Pembelajaran. SOSCIED, 5(2), 272-279.

Yestiani, D. K., & Zahwa, N. (2020). Peran guru dalam pembelajaran pada siswa sekolah dasar. Fondatia, 4(1), 41-47. https://doi.org/10.36088/fondatia.v4i1.515

Zahroh, H. (2017). Pengembangan model bahan ajar video kreatif terpimpin edukatif (KTE) untuk pembelajaran menulis karya ilmiah sederhana peserta didik kelas IX SMP Mamba’unnur Bululawang. JINOP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), 3(1), 469-482.

Downloads

Published

2024-08-30

How to Cite

Marlina, L., & Lufri. (2024). TINJAUAN KEBUTUHAN BAHAN AJAR DAN PERMASALAHAN PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA PERTIWI 1 PADANG . AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi, 9(2), 100–108. https://doi.org/10.36709/ampibi.v9i2.117