TUMBUHAN YANG DIGUNAKAN DALAM UPACARA ADAT PAWIWAHAN (PERNIKAHAN) ETNIS BALI DI KECAMATAN MOWILA
DOI:
https://doi.org/10.36709/ampibi.v9i1.74Keywords:
etnobotani, pawiwahan (pernikahan), etnis BaliAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tanaman, organ tanaman, cara pemanfaatan tanaman, makna tanaman dalam ritual adat pawiwahan (pernikahan) yang dilakukan masyarakat Bali di Desa Wonuasari, Kecamatan Mowila, Konawe Selatan Sulawesi Tenggara. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan teknik survei dan wawancara. Pemilihan informan dilakukan dengan metode snowball sampling. Data hasil penelitian diolah dan dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ditemukan 19 spesies tumbuhan. Organ tumbuhan yang digunakan dalam ritual adat pawiwahan (pernikahan) pada setiap tahapan ritual adat mesedek, medewasa ayu (bunga, buah, biji, daun), menjemput calon pengantin wanita (batang, daun), ngungkab lawang, mesegeh agung, mekala-kalaan (tegen-tegenan, medagang-dagangan, menusuk tikeh dadakan, memutuskan benang (biji, bunga, daun, batang, buah), mewidhi widana (bunga), dan mejauman (buah).
Downloads
References
Anggraini, T., Utami, S., & Murningsih, M. (2018). Kajian etnobotani tumbuhan yang digunakan pada upacara pernikahan adat Jawa di sekitar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Jurnal Akademika Biologi, 7(3), 13-20.
Darlian, L., Munir, A., & Dewi, D. C. (2023). Etnobotani Dan Karakteristik Morfologi Tumbuhan Obat Tradisional di Kecamatan Napabalano Kabupaten MUNA. AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi, 8(1), 8-19.
Fadil, M, R., Mazaya, F, M., Muhammad I., Wardah, N, M., Priyanti., Ardian K, Nabila,A., Des M. 2022. Etnobotani Tumbuhan yang Digunakan pada Upacara Pernikahan Adat Jawa di Sekitar Wilayah Urbanisasi Kota Jakarta Selatan. Jurnal SEMNAS BIO. Vol. 2, no. 2, hal 114-125.
Fauziah, H. A., Al Liina, A. S., & Nurmiyati, N. (2017). Studi etnobotani tumbuhan upacara ritual adat kelahiran di Desa Banmati, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo. BIOSFER: Jurnal Biologi Dan Pendidikan Biologi, 2(2), 24-28.
Munir, A., & Ede, S. G. (2023). Jenis Tumbuhan Yang Dimanfaatkan Sebagai Obat Oleh Suku Bajo Sampela Di Desa Sama Bahari Kecamatan Kaledupa Kabupaten Wakatobi. AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi, 8(2), 146-153.
Nasution, A., Chikmawati, T., Walujo, E. B., & Muhammad Zuhud, E. A. (2018). Ethnobotany of MandailingTribe in Batang Gadis National Park. Journal of tropical life science, 8(1).
Pingge, H. D. (2017). Kearifan lokal dan penerapannya di sekolah. Jurnal Edukasi Sumba (JES), 1(2).
Sari, L. Y. S., & Setyawati, R. (2019). Etnobotani Tumbuhan ritual yang digunakan pada upacara jamasan di keraton Yogyakarta. Bioma: jurnal biologi makassar, 4(2), 99-106.
Sharma, U. K., & Pegu, S. (2011). Ethnobotany of religious and supernatural beliefs of the Mising tribes of Assam with special reference to the'Dobur Uie'. Journal of ethnobiology and ethnomedicine, 7, 1-13.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Lili Darlian, La Kolaka, Melani Dice Lisulangi Melani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
